Wakapolres Kompol Nelson Manik saat memimpin pelaksanaan kegiatan gaktiblin di Mapolsek Banjar Agung

Wakapolres Pimpin Gaktiblin di Polsek Banjar Agung, Berikut 10 Poin Arahannya

Home Kegiatan SATKER

Wakapolres Tulang Bawang Kompol Nelson Manik, SH bersama Kasat Sabhara Iptu Samsul Bahri, S.AP dan Kasi Propam Iptu Poniran melaksanakan kegiatan penegakan, ketertiban dan disiplin (gaktiblin).

Kegiatan gaktiblin ini berlangsung hari Jum’at (05/02/2021), pukul 08.30 WIB, di Markas Komando (Mako) Polsek Banjar Agung.

Kedatangan Wakapolres bersama rombongan saat tiba di Mapolsek disambut langsung oleh Kapolsek Banjar Agung Kompol Devi Sujana, SH, SIK, MH dan pejabat utama Polsek, kemudian dilanjutkan dengan apel yang dipimpin langsung oleh Wakapolres.

Usai pelaksanaan apel, Wakapolres didampingi Kasi Propam langsung melakukan kegiatan gaktiblin dengan sasaran berupa sikap tampang, kelengkapan adminstrasi perseorangan berupa kartu tanda anggota (KTA), kartu tanda penduduk (KTP), surat izin mengemudi (SIM), kartu senjata api (senpi) dan kebersihan senpi yang dipinjam pakaikan ke personel Polri, atribut serta kerapian pakaian dinas yang sesuai dengan juknis dan jukrah yang telah ditentukan oleh dinas.

Wakapolres dalam arahannya kepada personel Polsek Banjar Agung menekankan beberapa hal terutama menyangkut dalam berdinas, sehingga tidak menyimpang dan dapat memperburuk citra Polri di mata masyarakat.

Wakapolres Kompol Nelson Manik, SH memimpin apel di Mapolsek Banjar Agung
Wakapolres Kompol Nelson Manik, SH memimpin apel di Mapolsek Banjar Agung

Pertama, antisipasi kegiatan penangan covid-19, jangan sampai personel terpapar akibat lalai karena tidak mematuhi protokol kesehatan (prokes) yang telah ditentukan oleh pemerintah.

Kedua, dilarang keras untuk terlibat baik sebagai simpatisan ataupun anggota dari organisasi yang dilarang oleh pemerintah.

Ketiga, hindari perilaku menyimpang yang dapat memperburuk citra Polri.

Keempat, masih banyak personel Polri yang terlibat pelanggaran hukum baik pidana umum maupun narkoba.

Kelima, kesiapsiagaan penjagaan mako agar ditingkatkan.

Keenam, profesional personel Polri di dalam melaksanakan tugas.

Ketujuh, fahami tahapan Perkap 01 tahun 2009 tentang penggunaan kekuatan kepolisian.

Kedelapan, jaga penampilan perorangan dan mako.

Kesembilan, Kapolsek harus kompak dengan anggotanya.

Kesepuluh, jangan lupa bersyukur dengan apa yang telah kita terima dari institusi Polri.

“Kegiatan gaktiblin yang kami lakukan ini, diharapkan dapat meminimalisir terjadinya pelanggaran oleh anggota, terutama mereka yang bertugas di lapangan dan bertemu langsung dengan warga masyarakat.” Pungkas Kompol Nelson.(*)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan.